Sabtu, 19 September 2015

Sifat orang-orang yang paling banyak merasakan kenikmatan di dunia dan paling sengsara di akhirat

Sifat orang-orang yang paling banyak merasakan kenikmatan di dunia dan paling sengsara di akhirat

        Kenikmatan Surga


  Pada hari kiamat, Allah SWT mendatangkan penduduk bumi yang paling banyak merasakan kenikmatan, dan Allah maha tahu siapa dia, yakni orang yang hidup dan tidak melihat di dunia kecuali kenikmatan saja. Ia tidak pernah merasakan kepahitan, musibah, dan penyakit. Allah telah mengalirkan rezeki didepan nya serta membukakan untuknya pintu-pintuNya tanpa terputus. Maka, ia hidup pada sebuah kehidupan yang tidak seorang pun pernah merasakan sebelumnya.
          Selain itu, Allah mendatangkan penduduk bumi yang paling sengsara, dan dia maha tahu siapa dia, dimana dia hidup semenjak lahir hingga meninggal dalam kesengsaraan yang besar, kemiskinan, kefakiran, dan sakit-sakitan, mungkin ia tidak pernah melihat atau merasakan kenikmatan sama sekali. Kemudian Allah membenamkan orang yang paling banyak merasakan kenikmatan di dunia kedalam neraka untuk beberapa waktu. Demikian juga, dia membenamkan orang yang paling sengsara di dunia untuk beberapa waktu. Lalu, dia mengeluarkan keduannya dan bertanya kepada mereka berdua tentang apa yang mereka berdua rasakan.
Di Riwayatkan dari Anas Bin Malik r.a. bahwah rasulullah SAW. Bersabda, “pada hari kiamat didatangkan orang yang paling banyak merasakan kenikmatan di dunia dari penghuni neraka, kemudian ia di benamkan kedalam neraka sebentar. Lalu, dikatakan kepadanya, ‘Wahai anak cucu Adam !’ apakah engkau pernah melihat kebaikan ?’ ia menjawab,’tidak, ya Rabb !kemudian, di datangkan orang yang paling sengsara di dunia dari penghuni surga, lalu ia di benamkan ke dalam surga sebentar, kemudian dikatakan kepadanya, wahai anak cucu Adam ? apakah engkau pernah melihat kesengsaraan ?, apakah engkau pernah merasakan masa-masa sulit ?’ ia menjawab, ‘tidak, demi Allah, ya Rabb!! Hamba tidak pernah merasakan kesengsaraan sama sekali dan hamba tidak pernah merasakannya sama sekali.’” ( HR. Muslim )

          Pada hadits diatas terdapat hikmah yang besar, yaitu Allah SWT dan RasulNya ingin memberitahukan kepada manusia bahwa kesengsaraan di dunia sama sekali tidak setara dengan kesengsaraan di akhirat. Kenikmatan di dunia tidak menyamai sedikitpun kenikmatan di akhirat kelak. Oleh Karena itu, seorang manusia harus bersabar dalam menghadapi ujian yang di berikan oleh tuhanNya karena kenikmatan yang menantinya di sisi allah akan membuatnya lupa dengan kesengsaraan yang dirasakan di dunia.demikian juga, seorang manusia harus mensyukuri nikmat yang telah dilimpahkan oleh Allah atas hambaNya di dunia, sampai ia merasakan kenikmatan bersyukur di akhirat. Karena jika tidak, Nerakalah yang akan menjadi tempat kembalinya.

1 komentar:

macobey mengatakan...

New Orleans Casino & Hotel, Phase II: Downtown LA Casino
The city is expanding, with 과천 출장안마 the new casino in the back of the hotel tower. New 당진 출장마사지 Orleans Hotel & 이천 출장샵 Casino features 대구광역 출장샵 a new 사천 출장샵 dining

..